SULUT,Elnusanews - Support to Indonesia's Islands of Integrity Program for Sulawesi (SIPS)
telah melaksanakan rencana aksi selama kurang lebih empat tahun berupa
pembentukan regulasi, peningkatan kapasitas, pengerjaan interior dan
pengadaan alat kantor di inatansi demi perbaikan pelayanan publik.
Melalui Sips beberapa pelayanan kantor telah mengalami
perubahan lebih baik lagi, proyek ini merupakan kerjasama dengan Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK), berakhirnya proyek ini di Sulut
dilaksanakan acara penutupan proyek Sips sekaligus dirangkaikan dengan
rapat koordinasi yang di selenggarakan kamis (27/8) bertempat di hotel
Sintesa Peninsula Manado.
Acara tersebut di buka oleh Wakil Gubernur Sulut DR
Djouhari Kansil,MPd. Dalam sambutan, Wagub menyampaikan terima kasih
kepada pihak sips dan KPK yang memberikan dukungan bersama pemerintah
Sulut dalam memberikan pelayanan terbaik yang bebas korupsi.
Berbagai upaya dilakukan untuk memberantas korupsi di
Sulut, Pemprov terus berkomitmen pemberantasan korupsi harus diutamakan
dalam roda pemerintahan, dengan adanya program ini, membawa dampak
signifikan dalam hal pengelolaan keuangan dimana beberapa daerah
mendapatkan opini WTP dan peningkatan ekonomi.
Dengan adanya Sips Peningkatan kapasitas pelayanan publik semakin baik, untuk itu wagub memberi apresiasi terhadap program ini, kedepan Wagub berharap akan ada lagi kerjasama dalam peningkatan pelayanan agar lebih baik lagi agar pencegahan korupsi tetap berjalan dan pelayanan lebih baik lagi.
Pada kesempatan tersebut juga Wagub menerima piagam
penghargaan atas partisipasi pemda dalam proyek Sips, Hadir dalam
kegiatan tersebut komisioner KPK Adnan Pandu Praja, Bupati Walikota,
Pejabat eselon II Pemprov Sulut, tim Sips Sulut dan tamu undangan
lainnya.(roker)
0 komentar:
Post a Comment