Apel Operasi Praja Dalam Rangka Pengamanan Pilwakot di Kota Tomohon

TOMOHON -Elnusanews- Apel gelar pasukan operasi mantap paraja dalam rangka pengamanan pemilu kepala daerah serentak tahun 2015 wilayah hukum  Polres Tomohon, dilaksanakan di halaman Mapolres rabu 26/8. Sambutan Kapolda Sulut Drs Wilmar Marpaung SH, dibacakan oleh Kapolres Tomohon AKBP Monang Simanjuntak SIK, selaku pembina apel. Dikatakannya gelar pasukan yang dilaksnaakan secara serentak di wilayah Polda Sulut merupakan tahapan penting yang harus dilaksanakan dalam suatu proses manajerial, untuk memastikan bahwa Polri beserta seluruh instansi terkait dan segenap unsur masyarakat, benar-benar siap, dari segi kekuatan personel, kemampuan, maupun kelengkapan sarana prasarana yang akan digunakan sebelum diturunkan ke lapangan. “Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat dilakukan pengecekan mendetail, sehingga seluruh rencana yang telah dirancang dengan matang, dapat diimplementasikan secara optimal, “dengan demikian keamanan, kenyamanan dan kondusif benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat, ujar Simanjuntak. Ditambahkannya dalam mengamankan pilkada serentak pihaknya akan didukung oleh TNI, pemerintah daerah, mitra kamtibmas dan stakeholder lainnya secara khusus telah dipersiapkan sehingga mampu menjamin terpeliharanya kamtibmas yang kondusif pada pilkada 2015. Disisi lain Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak mengharapkan dengan adanya apel gelar pasukan ini tidak hanya dimaknai sebagai kegiatan formalitas semata tetapi sejatinya adalah sebagai bentuk komitmen moral seluruh masyarakatr untuk bersama-sama menjaga kemananan pilkada 2015 secara serius.“saya mengajak kita semua untuk menjadikan apel ini sebagai momentum untuk menyatukan tekat dan komitmen bersama dalam rangka mengawal dan mengamankan serta menyuseskan pemilihan kepala daerah bulan desember nanti, tutup Eman. Hadir dalam kegiatan para unsur Muspida, para pasangan calon walikota dan wakil walikota, ketua KPU Beldy Tombeg, serta para tokoh masyarakat. Untuk peserta apel  dari unsur kepolisian, TNI, Polisi Pamong Praja, serta unsur perwakilan Linmas. Disela apel, ditandai dengan penyematan pita operasi dan pemeriksaan pasukan oleh pembina apel. Hal yang menarik dalam kegiatan tersebut,  dilaksanakan simulasi kaitannya penolakan akan keputusan KPU yang disertai dengan demo yang bersifat anarkis(Rocky)

9:45 AM