• Berita Terbaru

    March 17, 2016

    elnusanews/com , March 17, 2016

    Lamalo Tepis Isu Angka Kemiskinan Naik saat Memasuki Anggaran Baru



    Noldy Lamalo
    DEPROV, Elnusanews Wakil Ketua Komisi II, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut), Noldy Lamalo menepis isu yang berkembang dimana menjelaskan tingginya kemiskinan di Sulut hanya dimainkan saja menjelang memasuki anggaran baru.

    Lamalo mengatakan, kemiskinan yang terjadi di Sulut karena dua hal. “Pertama, karena moratorium menteri kelautan dan perikanan. Kedua, pertanian yang beberapa waktu lalu cuaca panas ekstrim,” tukasnya.

    Ia menjelaskan, sebelum ada moratorium nelayan dulunya bisa kerja diberikan ruang yang lebih leluasa sekarang tidak. Baginya, itu salah satu penyumbang kemiskinan di Sulut.

    “Dari segi pertanian karena cuaca ekstrim. Jadi tidak menjadi ukuran itu program kegiatan. Contoh pertanian, belum tentu diberikan bantuan tanam langsung menikmati. Kan butuh waktu misalnya massa panen. Sekarang kalau panas panjang,” ujarnya.

    Ditambahkannya, barangkali data BPS timbul, saat moratorium dilakukan serta baru selesainya pengaruh cuaca dan sebagainya. Dirinya menampik kalau angka yang diberikan BPS bukan dimainkan karena pergantian anggaran.

    "Saya yakin 2016 program pak gubernur untuk meredam angka kemiskinan di Sulut pasti berhasil. Pak gubernur kan baru saja akan mulai. Pas mereka masuk tingkat kemiskinan naik, jadi bukan berarti dimainkan,” ungkapnya

    “Ada beberapa orang miskin kalau dari dinas sosial lain lagi. Ada miskin karena malas kerja ada karena di PHK,” pungkasnya. (RaKa)
    • Comments
    • FB Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Lamalo Tepis Isu Angka Kemiskinan Naik saat Memasuki Anggaran Baru Rating: 5 Reviewed By: elnusanews/com
    Scroll to Top