MINUT,Elnusanews-- Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-26 Kabupaten Minahasa Utara, Selasa (29/3) malam yang dilaksanakan di Masjid Jami Istiqlal berlangsung semarak.
Diawali dengan pembacaan qalam illahi yang dibawakan juara dua Qori internasional. Acara dilanjutkan dengan laporan ketua Panitia Halid Adam, yang menyatakan perlombaan MTQ yang akan berlangsung sejak 29-31 Maret, adalah lomba membaca Alquran, dimana seni membacanya yang dinilai berdasarkan pedoman yang telah ditentukan. "Tujuan kegiatan MTQ ini juga untuk meningkatkan semangat kerukunan umat beragama, mencari qori dan qoriah terbaik se-minut," tutur Adam.
Selain itu, Adam menjelaskan bahwa cabang-cabang lain yang dilombakan selain Tilawah Quran, dimulai dari kelompok anak-anak, remaja, dewasa, hafalan Quran, Tafsir Alquran, Syar'i dan Kaligrafi. "MTQ kali ini kami mengangkat tema kita tingkatkan kehidupan berbangsa dan bernegara dengan mengimplementasikan berdasarkan nilai-nilai Quran," katanya.
Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan dalam sambutanya merespon positif kegiatan MTQ. Apalagi iven MTQ ini akan melahirkan kafilah-kafilah muslim asal Minut yang akan berkiprah ditingkat yang lebih tinggi baik nasional maupun internasional.
"Dengan nomen MTQ ini kita bisa mempererat kebersamaan antar umat beragama. Selamat bertanding buat adik-adik yang akan berlomba," tutur Panambunan dalam sambutan dengan mengenakan kerudung hitam dengan motif buga-bunga.
VAP sapaan akrabnya atas nama pemerintah juga mensosialisasikan model pemerintahan termasuk visi misi. "Motto pemerintahan yang kami anut saat ini adalah mengasihi mekayani dan mensekahterakan. Untuk visi menjadikan kabupaten ini sebagai kawasan agrobisnis industri dan pariwisata terpadu tahun 2021," papar bupati yang dilantik 17 Februari lalu.
Usai menyampaikan sambutan VAP menyerahkan bantuan sebesar Rp20 juta terhadap panitia MTQ sejurus kemudian suasana langsung menjadi haru biru sebab bupati didampingi wakil bupati Joppy Lengkong menyanyikan shalawat badar yang disambung dengan nyanyian lagu hidup rukun dan damai.
Kesempatan ini juga dilakukan pelantikan dewan hakim dan panitera yang bertugas memberikan penilaian penyelenggaran sampai MTQ selesai.
Sementara itu, ketua LPTQ Sarhan Antili, dalam sambutanya mengatakan penyelanggaran MTQ kabupaten selain mencari generasi islam yang cakap dan tanggap dalam mengaji dan mengkaji Alquran. Kegiatan ini juga dapat memotivasi umat untuk mengaplikasikan nilai-nilai luhur Alquran. "Kita harapkan islam sebagai umat rahmatan lil alamain (rahmat bagi semesta alam,red) benar-benar diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara," papar Antili.
Para kafila (peserta,red) yang sudah diap bertanding dihadapan bupati,wakil hadir juga Kapolres Minut AKBP Eko Irianto, Kakandepag Minut Pdt Jhoni Tilaar dan Kandepag Sulut melakukan devile yang dimulai dari kecamatan Wori.(Tommy)
0 komentar:
Post a Comment