 |
Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw membuka secara resmi Rapat Koordinasi dan sosilaisasi SATGAS SABER PUNGLI Provinsi Sulut,
|
Rapat Koordinasi dan sosilaisasi SATGAS SABER PUNGLI Provinsi Sulut, Jumat (5/10/2018) di salah satu Hotel di Manado.
Dalam arahannya Wagub Sulut Steven Kandouw berharap dengan adanya rakor dan sosialisasi seperti ini tujuan saber pungli yang paling utama adalah pencegahan.
"Karena walaupun sudah ada saber pungli, upaya-upaya yang runtut dan bertubi-tubi tetap saja kita temukan ada oknum-oknum yang melakukan pelanggaran bahkan penyelewengan. Untuk itu saya (SK) wakili pak Gubernur Olly dan pemerintah provinsi Sulut kami berterimakasih sekali, karena setahun belakangan ini sesuai laporan pak Praseno Hadi, ada sih ada tapi jauh menurun, apalagi setelah ditandatangani sepakatan antara Pak Kapolri, Pak Mendagri dan Pak Kejaksaan Agung. Satu sisi mempercepat pembangunan dan penyerapan anggaran tapi disisi lain sama-sama mengawasi tentang penyelewengan-penyelewengan terutama saber pungli ini," tutur Wakil Gubernur Steven Kandouw itu.
Lanjutnya Sulut sampai bulan lalu ASN yang bermasalah dengan hukum ada sekitar 138 orang. "Ini satu jumlah yang relatif kalau dibandingkan dengan jumlah penduduk, dibanding daerah lain kecil tapi tetap saja 138 orang itu dari seluruh ASN yang ada di Sulut sekitar 40 ribuan merupakan jumlah yang tidak sedikit, menurut saya ini fenomena gunung es, yang ketangkap saja cuma 138 orang padahal dibawah masih banyak lagi yang belum ketangkap. Untuk itu rakor saber pungli ini penting untuk kita semakin memperkuat, memperdalam kesadaran kita tentang wawasan kita tentang hal mana yang bisa dilaksanakan, dilakukan pelanggaran-pelanggaran ini karena sekarang ini semakin canggih. Contohnya sekarang ini bisa pinjam uang hanya pake handphone tak perlu ketemu pihak banknya kita sudah pinjam uang ratusan juta. Sisi lain juga modus kejahatan termasuk pungli ini semakin canggih. Untuk itu harapan saya (SK) pertemuan hari ini diikuti dengan baik karena sangat penting agar betul-betul tujuan saber pungli ini mendapatkan output dan outcome yang optimal," harap Steven Kandouw.
Turut hadir Irwasda Polda Sulut Kombes Pol Drs Hotman Simatupang,SH , Inspektur Daerah Provinsi Sulut Praseno Hadi, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Helda Tirajoh SH, Irdam XIII Merdeka diwakili oleh Major CPM Samsudin Usman, Asswas Kajati Sulut diwakili oleh Pemeriksa Tindak Pidana Umum Asswas Kajati Berti Wongkar SH, Kapores dan Wakapolres se Sulut, serta para ketua Pokja UPP se Sulut dan KAUPP Kab/Kota.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment