Dalam pembahasan tersebut terlihat angka kemiskinan Kota Manado lebih rendah dibandingkan tingkat Provinsi dan Nasional yakni 5 persen.
Hal ini dikatakan oleh Wakil Walikota Manado, Mor D Bastian
"Angka kemiskinan di Kota Manado paling rendah dibandingkan ditingkat Provinsi dan Nasionak yaitu 5 persen. Walaupun begitu dibandingkan tahun lalu, ada kenaikan 0.2 persen, Ini merupakan tanda awas kepada kami, khususnya instansi terkait" jelas Mor.
Dikatakanya, Seharusnya angka kemiskinan harus turun.
"Namanya suatu Kota tentu harus membuat masyarakat lebih sejahtera bukan angka kemiskinan tetap atau bertambah" ulas Mor.
Mor menambahkan, di tahun 2016 Pemerintah mengagarkan kurang lebih 24 persen total seluruh belanja langsung, tahun 2017 dinaikan menjadi 25 persen, untuk tahun 2019 naik menjadi 34 persen.
"Dengan kenaikan anggaran ini kita berharap agar supaya penangulangan kemiskinan di Kota Manado benar- benar maksimal di masyarakat,” ujar Mor.
Ia mengatakan, kami telah mengumpulkan semua pihak terkait untuk samakan data agar penanggulangan kepada masyarakat miskin benar dan efektif.
“Kalau basis data sama tentu penangulangan kemiskinan kemasyarakat benar-benar efektif dan akurat. Namun kalau beda- beda tentu hasil tidak maksimal. Bantuan juga tidak tepat sasaran. Untuk program masih sama, yakni rastra, pendidikan, kesehatan, ada bantuan kepada lansia, program kota tampa kumuh, namun program ini tidak efektik kalau tidak tepat sasaran, Untuk itu harus buat data sebaik mungkin dan akurat supaya semua tepat sasaran, Jangan sampai hanya ada titipan-titipan dari petugas yang ada" tandas Mor.
(moris).
0 komentar:
Post a Comment