BITUNG,Elnusanews - Lagi, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bitung melakukan sosialiasi kali ini berlokasi di SMP Negeri 7 Kota Bitung. Sosialisasi bertujuan. Dalam rangka mendukung program pemerintah yaitu, untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan bebas dari penyalahgunaan narkoba serta selaras dengan visi dari BNN. Selasa (11/8)
Recky Rotinsulu, SE. ME dalam sambutan menyampaikan, bahwa generasi muda khususnya kelompok usia remaja sangat rentan terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba.
" Menurut data BNN dan Puslitkes UI, kasus penyalahgunaan narkoba pada remaja di Indonesia di prediksi sebanyak 1,2 juta jiwa. upaya pencegahan dan pemberantasan bahaya penyalahgunaan narkoba harus melibatkan seluruh masyarakat juga didalamnya di lingkungan pendidikan, khususnya bagi para siswa/siswa ," kata Rotinsulu di aula SMP Negeri 7 Bitung dihadapan 150 pelajar siswa-siswi dan disambut antusias.
Menurutnya, penting buat mereka mengetahui dan memahami mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba, sehingga bisa menjadi saluran informasi bagi komunitasnya.
" Dalam sosialisasi tersebut, tim penyuluh BNN Kota Bitung juga memaparkan bahwa narkoba merupakan bahan atau zat yang bila masuk kedalam tubuh akan mempengaruhi tubuh terutama susunan syaraf atau otak sehingga apabila disalahgunakan akan menyebabkan gangguan fisik, psikis atau jiwa dan fungsi sosial ," tamba Rotinsulu.
Sementara Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Kota Bitung, Drs. Yakobus Pongsibidang menyampaikan apresiasi kepada BNN Kota Bitung dan sangat menyambut baik acara sosialisasi tersebut.
Ia berharap bahwa kegiatan sosialisasi ini dapat menjadi pedoman dan menjadi bahan bagi masa depan anak didik, sehingga anak-anak ini akan menjadi generasi muda yang tangguh dan membanggakan bagi keluarga bahkan masyarakat Kota Bitung yang aman, nyaman dan bebas dari penyalahgunaan narkoba.
Sembari menghimbau agar seluruh siswa-siswi menyimak dengan baik materi yang disampaikan karena pencegahan secara dini dapat dilakukan lewat upaya sosalisasi untuk memberikan pemahaman akan bahaya peyalahgunaan narkoba yang dapat merusak masa depan. (REGO)
Recky Rotinsulu, SE. ME dalam sambutan menyampaikan, bahwa generasi muda khususnya kelompok usia remaja sangat rentan terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba.
" Menurut data BNN dan Puslitkes UI, kasus penyalahgunaan narkoba pada remaja di Indonesia di prediksi sebanyak 1,2 juta jiwa. upaya pencegahan dan pemberantasan bahaya penyalahgunaan narkoba harus melibatkan seluruh masyarakat juga didalamnya di lingkungan pendidikan, khususnya bagi para siswa/siswa ," kata Rotinsulu di aula SMP Negeri 7 Bitung dihadapan 150 pelajar siswa-siswi dan disambut antusias.
Menurutnya, penting buat mereka mengetahui dan memahami mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba, sehingga bisa menjadi saluran informasi bagi komunitasnya.
" Dalam sosialisasi tersebut, tim penyuluh BNN Kota Bitung juga memaparkan bahwa narkoba merupakan bahan atau zat yang bila masuk kedalam tubuh akan mempengaruhi tubuh terutama susunan syaraf atau otak sehingga apabila disalahgunakan akan menyebabkan gangguan fisik, psikis atau jiwa dan fungsi sosial ," tamba Rotinsulu.
Sementara Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Kota Bitung, Drs. Yakobus Pongsibidang menyampaikan apresiasi kepada BNN Kota Bitung dan sangat menyambut baik acara sosialisasi tersebut.
Ia berharap bahwa kegiatan sosialisasi ini dapat menjadi pedoman dan menjadi bahan bagi masa depan anak didik, sehingga anak-anak ini akan menjadi generasi muda yang tangguh dan membanggakan bagi keluarga bahkan masyarakat Kota Bitung yang aman, nyaman dan bebas dari penyalahgunaan narkoba.
Sembari menghimbau agar seluruh siswa-siswi menyimak dengan baik materi yang disampaikan karena pencegahan secara dini dapat dilakukan lewat upaya sosalisasi untuk memberikan pemahaman akan bahaya peyalahgunaan narkoba yang dapat merusak masa depan. (REGO)
0 komentar:
Post a Comment