OD-SK Ingatkan Etos Kerja, Skill dan Roadmap Kepada 240 Peserta PBK

SULUT,Elnusanews - Gubernur Sulut Olly Dondokambey melalui Wakil Gubernur Steven Kandouw
membuka secara resmi Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahap I Sumber Dana APBN DIPA BLK Ternate di Aula UPTD BPTK Kelas A Bitung, Kamis (28/2/2019).

Dalam arahannya orang nomor  dua (2) Sulut tersebut mengatakan saat ini dunia industri 4.0, yang ditandai dengan perkembangan teknologi komunikasi, informasi dan transportasi. Perkembangan teknologi ini kemudian telah berimplikasi terhadap berbagai sektor kehidupan.

"Salah satunya adalah perubahan pola konsumsi dan pola kerja masyarakat yang menuntut penyedia jasa untuk semakin efektif dan efisien dalam menyediakan pelayanan jasa," kata Wagub Sulut Steven Kandouw.

Lanjut Wagub Sulut sehubungan dengan hal itu, perkembangan tersebut kemudian mengharuskan tenaga kerja di indonesia untuk memiliki kompetensi yang mumpuni yakni tenaga kerja yang profesional dan kompeten baik secara kapasitas maupun kualitas serta mampu menjawab tantangan dan dinamika di lapangan.

"Sehingga diperlukan upaya upaya konstruktif untuk dapat terus meningkatkan kapasitas kerja aparatur yang ada sebagaimana yang digelar acara saat ini. Terselenggaranya agenda pelatihan berbasis kompenten saat ini wajib kita sambut dengan gembira dan sukseskan bersama serta perlu dipandang tidak hanya sebagai salah satu pemenuhan program kerja semata akan tetapi hendaknya dipandang sebagai wahana peningkatan kapasitas bagi kita semua. Untuk itu saya atas nama pak Gubernur Olly menghimbau dan mengingatkan para peserta sekalian untuk memgikuti pelatihan ini sebaik mungkin dengan memberikan fokus dan perhatian penuh terhadap subtansi materi yang ada dan kepada narasumber saya mengharapkan agar dapat memberikan transfer ilmu secara optimal dengan senantiasa mengemas proses pembelajaran dan pelatihan semenarik serta efektif mungkin," tandasnya.

Akhirnya sambutan Wagub Sulut mengingatkan lagi kepada para peserta soal etos kerja dan skill serta roadmap hidup agar berjalan dengan baik.

Sementata itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulut Erny Tumundo kegiatan ini merupakan implementasi program Presiden Jokowi, peningatan SDM, program ini dituangkan dari berbagai program sesuai Kementerian Tenaga Kerja."Pelatihan ini bagi peserta yang belum memiliki pekerjaan tapi ingin kembangkan kompetensinya," kata Tumundo.

Pelatihan berbasis kompetensi tahap I saat ini di laksanakan sebanyak 15 paket, antara lain ; 

1. Untuk 200 Jp ( 25 hari) a. Pemeliharaan kendaraan ringan sistem konvensional. 
2. 240 Jp ( 30 hari) 
    a. Practical Office Advanced ( 2 kelas) 
    b. Perawatan pendingin Ac/ perawatan Ac Split 
    c. Service sepeda motor sistem konvensional. 
3. Untuk 280 Jp ( 35 hari) 
    a. Penjahitan pakaian dengan mesin ( 2 kelas) 
    b . Operator Cabinet Making 
    c. Pengelolaan Administrasi perkantoran 
 4. Untuk 360 Jp ( 45) 
     a. Juru Las SMAW 3 G ( 2 kelas) 
     b. Pemasangan instalasi listrik otomatis 
     c pengoperasian mesin bubut dan frais. 

Fasilitas yang di dapat oleh peserta adalah; 

1. Perlengkapan peserta berupa ATK dan modul 
2. Pakaian olahraga 1 Set 
3. Pakaian praktek 2 buah. 
4. Transport peserta 15.000/ hari 
5. Konsumsi dan sneck 
6. Bahan pelatihan 
7. Safety shoes untuk kejuruan teknik.

Diketahui tahap pertama ini ada sebanyak 240 peserta se Sulut yang mengikuti pelatihan. Turut hadir Wawali Kota Bitung Maurits Mantiri, Asisten 1 Pemprov Sulut Edison Humiang, Kepala BLK Ternate Marjiono Istianto, Kepala UPTD BLK Bitung Rahel Rotinsulu serta para peserta pelatihan.

(ROKER)

1:38 PM