BITUNG,Elnusanews
- Pj Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, DR Sumarsono MDM saat memimpin
Rapat Evaluasi Hasil Pelaksanaan RKPD Kabupaten/Kota se- Provinsi Sulut
Tahun 2015 didampingi Sekertaris Provinsi Sulut Ir. Siswa R Mokodongan
yang dihadiri Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban bersama
Bupati/Walikota dari 15 Kabupaten/kota se- Sulut di Graha Gubernuran
Bumi Beringin, Selasa (19/1/2016).
Sumarsono dalam kesempatan itu sangat mengapresiasi perkembangan pelaksanaan proyek yang ada di Bitung. Namun dirinya mengakui masih ada kendala sedikit soal lahan KEK terkait dengan masalah sengketa lahan yang rencananya akan diperuntukan untuk KEK.
“ Saya yakin penerapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di kota Bitung akan terlaksana apapun kendalanya, KEK adalah harga mati dan itu harus jalan dengan menyelesaikan satu persatu kendala yang ada semua masalah pasti ada solusinya. Saya optimis Pak Lomban mampu menyelesaikan berbagai masalah yang ada di Kota Bitung, mulai dari KEK, Pembangunan jalan Tol, dan Pemerintah Provinsi siap membantu dan mendukung Pemerintah kota Bitung agar masalah tersebut dapat segera diatasi ,” tutur Sumarsono yang dalam kesempatan itu juga memberikan kesempatan kepada Lomban untuk mempresentasikan Evaluasi Hasil Pelaksanaan RKPD kota Bitung Tahun 2015.
Menanggapi Hal tersebut Lomban menuturkan, bahwa Pemerintah kota Bitung akan terus berusaha semaksimal mungkin memperjuangkan terlaksananya penerapan KEK Bitung. terkait dengan masalah lahan KEK.
Ia, menjelaskan sudah ada titik terang terselesaikannya masalah tersebut dengan terus berkoordinasi dengan pihak terkait dan melakukan pendekatan secara persuasif kepada masyarakat lewat sosialisasi bahkan berbagai penjelasan tentang dampak positif terhadap ekonomi masyarakat jika KEK telah berjalan.
Lanjutnya lagi berbagai program pembangunan di Kota Bitung, berjalan dengan baik, hanya saja pertumbuhan ekonomi akan sedikit berbeda dari tahun kemarin yang kemungkinan mengalami penurunan
“ Saya berasumsi pertumbuhan ekonomi kita kurang lebih 5%, ini dikarenakan masalah disektor perikanan yang kontribusnya mencapai 50% bagi perekonomian kota Bitung ,” jelas Lomban.
Lomban dalam kesempatan itu juga memaparkan tentang Evaluasi APBD kota Bitung Tahun 2015 dimana Pendapatan dengan Target sebesar 725,429,140,000 mampu terealisasi sebesar 99,81% atau 724,062,475,263 sedangakan Belanja Terealisasi sebesar 93,55% dari target 808,243,760,558 atau sebesar 756,144,170,437. (Rego)
Sumarsono dalam kesempatan itu sangat mengapresiasi perkembangan pelaksanaan proyek yang ada di Bitung. Namun dirinya mengakui masih ada kendala sedikit soal lahan KEK terkait dengan masalah sengketa lahan yang rencananya akan diperuntukan untuk KEK.
“ Saya yakin penerapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di kota Bitung akan terlaksana apapun kendalanya, KEK adalah harga mati dan itu harus jalan dengan menyelesaikan satu persatu kendala yang ada semua masalah pasti ada solusinya. Saya optimis Pak Lomban mampu menyelesaikan berbagai masalah yang ada di Kota Bitung, mulai dari KEK, Pembangunan jalan Tol, dan Pemerintah Provinsi siap membantu dan mendukung Pemerintah kota Bitung agar masalah tersebut dapat segera diatasi ,” tutur Sumarsono yang dalam kesempatan itu juga memberikan kesempatan kepada Lomban untuk mempresentasikan Evaluasi Hasil Pelaksanaan RKPD kota Bitung Tahun 2015.
Menanggapi Hal tersebut Lomban menuturkan, bahwa Pemerintah kota Bitung akan terus berusaha semaksimal mungkin memperjuangkan terlaksananya penerapan KEK Bitung. terkait dengan masalah lahan KEK.
Ia, menjelaskan sudah ada titik terang terselesaikannya masalah tersebut dengan terus berkoordinasi dengan pihak terkait dan melakukan pendekatan secara persuasif kepada masyarakat lewat sosialisasi bahkan berbagai penjelasan tentang dampak positif terhadap ekonomi masyarakat jika KEK telah berjalan.
Lanjutnya lagi berbagai program pembangunan di Kota Bitung, berjalan dengan baik, hanya saja pertumbuhan ekonomi akan sedikit berbeda dari tahun kemarin yang kemungkinan mengalami penurunan
“ Saya berasumsi pertumbuhan ekonomi kita kurang lebih 5%, ini dikarenakan masalah disektor perikanan yang kontribusnya mencapai 50% bagi perekonomian kota Bitung ,” jelas Lomban.
Lomban dalam kesempatan itu juga memaparkan tentang Evaluasi APBD kota Bitung Tahun 2015 dimana Pendapatan dengan Target sebesar 725,429,140,000 mampu terealisasi sebesar 99,81% atau 724,062,475,263 sedangakan Belanja Terealisasi sebesar 93,55% dari target 808,243,760,558 atau sebesar 756,144,170,437. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment