Hal diatas dikatakan salah satu THL Pemkot Bitung, kepada wartawan elnusanews.com yang memintah namanya dirahasiakan, Senin (19/9/2016).
Ia mengaku kecewa dengan Pemkot Kota Bitung yang hingga kini belum juga memberikan gaji mereka. Padahal kebijakan dari pemkot Bitung dalam hal ini Walikota dan Wakil Walikota yang memutuskan kontrak kerja dengan kami namun hanya surga telinga saja, pasalnya gaji kami masih ditahan pihak tersebut.
" Informasi terakhir pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak BKD. Bahwa Jumat pekan kemarin tinggal menunggu pimpinan dari Jakarta menghadiri launching FPSL namun hingga saat ini belum juga ada respon dari istansi tersebut meski pimpinan telah berada di Bitung," terangnya seraya menambahkan kami mau mengelu kesiapa lagi, pasalnya kami hanya THL yang sewaktu dipecat oleh pimpinan namun upah kami wajib dibayar.
Sementara sampai berita ini dipublis Kaban BKD Kota Bitung Jeffry Wowiling belum berhasil dimintai tangapannya. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment