SULUT,Elnusanews - Sekdaprov Sulawesi Utara Edwin Silangen mengapresiasi eksistensi Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sulut sebagai organisasi istri Aparatur Sipil Negara (ASN) yang konsisten mendukung peran suami baik dalam keluarga, masyarakat, maupun di tempat kerja masing-masing.
Hal itu disampaikan suami tercinta dari Ketua DWP Sulut Ivonne Silangen-Lombok ini saat membuka Kegiatan Pembinaan dan Fasilitasi Organisasi Perempuan serta Sosialisasi Kesehatan bagi Pengurus dan Anggota DWP Provinsi Sulut di Graha Gubernuran Manado, Kamis (29/08/2019).
Silangen menjelaskan, DWP memiliki peran kompleks. Secara langsung atau tidak berpengaruh terhadap kinerja pemerintahan yang menjadi tanggung jawab suami.
“DWP Provinsi Sulut menjalankan peran serta mendukung suami yang mengemban tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat,” kata Silangen.
Silangen optimis keberadaan ibu-ibu dalam organisasi ini dapat menjadi pendorong terciptanya kinerja pemerintahan yang optimal dan menjalankan tugas pokok membina anggota, memperkokoh persatuan dan kesatuan baik di antara pengurus dan anggota tetapi juga dalam berinteraksi dalam kehidupan bermasyarakat.
“Serta meningkatkan kepedulian sosial di tengah-tengah masyarakat,” tandas Silangen.
Lebih jauh, Silangen menjelaskan kemajuan pembangunan Sulut tak terlepas dari dukungan penuh jajaran DWP Sulut.
Diketahui, Pemprov Sulut mampu menurunkan angka kemiskinan dari 9,98 persen menjadi 7,59 persen bahkan angka kemiskinan ini menjadi yang terendah di Pulau Sulawesi.
Selain itu, angka pertumbuhan ekonomi Sulut berada di angka 6,02 persen atau diatas rata-rata nasional.
“Tentu ini semua bisa terjadi karena berkat dukungan dan sinergitas dari Dharma Wanita Persatuan Sulut,” tutup Silangen.
(ROKER)
Hal itu disampaikan suami tercinta dari Ketua DWP Sulut Ivonne Silangen-Lombok ini saat membuka Kegiatan Pembinaan dan Fasilitasi Organisasi Perempuan serta Sosialisasi Kesehatan bagi Pengurus dan Anggota DWP Provinsi Sulut di Graha Gubernuran Manado, Kamis (29/08/2019).
Silangen menjelaskan, DWP memiliki peran kompleks. Secara langsung atau tidak berpengaruh terhadap kinerja pemerintahan yang menjadi tanggung jawab suami.
“DWP Provinsi Sulut menjalankan peran serta mendukung suami yang mengemban tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat,” kata Silangen.
Silangen optimis keberadaan ibu-ibu dalam organisasi ini dapat menjadi pendorong terciptanya kinerja pemerintahan yang optimal dan menjalankan tugas pokok membina anggota, memperkokoh persatuan dan kesatuan baik di antara pengurus dan anggota tetapi juga dalam berinteraksi dalam kehidupan bermasyarakat.
“Serta meningkatkan kepedulian sosial di tengah-tengah masyarakat,” tandas Silangen.
Lebih jauh, Silangen menjelaskan kemajuan pembangunan Sulut tak terlepas dari dukungan penuh jajaran DWP Sulut.
Diketahui, Pemprov Sulut mampu menurunkan angka kemiskinan dari 9,98 persen menjadi 7,59 persen bahkan angka kemiskinan ini menjadi yang terendah di Pulau Sulawesi.
Selain itu, angka pertumbuhan ekonomi Sulut berada di angka 6,02 persen atau diatas rata-rata nasional.
“Tentu ini semua bisa terjadi karena berkat dukungan dan sinergitas dari Dharma Wanita Persatuan Sulut,” tutup Silangen.
(ROKER)
0 komentar:
Post a Comment