TOMOHON,Elnusanews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tomohon menggelar media gathering bersama seluruh insan media Kota Tomohon, bertempat Grand Master Resort, Rabu (13/12/2023). Upaya ini dilakukan untuk menunjang suksesnya Pemilu 2024 mendatang.
Media Gatherin tersebut dibuka langsung oleh Ketua KPU Kota Tomohon Albertien V Pijoh.
Pijoh mengatakan media gathering ini untuk menyongsong kebersamaan media dalam menyebarkan informasi mengenai Pemilu 2024 mendatang. Ada sekitar puluan pegiat media yang hadir mengikuti kegiatan ini.
Pada kesempatan itu, Pioh membeberkan beberapa tahapan yang sudah dilaksanakan oleh pihak KPU Tomohon seperti coffie morning. Dan kali ini kita mengadakan media gathering dan mengundang narasumber.
"Sekarang ini tahapan mulai di penghujung. Namun saya akan beberkan tahapan yang sudah dilaksanakan oleh KPU selama ini meliputi, tahapan pendaftaran partai politik itu sudah kami laksanakan. Kemudian, pencalonan dari parpol untuk caleg-calag itu juga sudah selesai. Dan proses pengurusan daftar pemilihan (Dapil). Dari 3 dapil menjadi 4 dapil dan kursi anggota dewan dari 20 menjadi 25 kursi sejalan dengan jumlah penduduk, karena pada semester 1 tahun 2022 jumlah penduduk Kota Tomohon berjumlah 100 ribu," bebernya.
Lanjut, sesudah itu kata dia kita masuk pencalonan setelah tahapannya verifikasi dan lain-lain. Setelah itu hasil akhir kita umumkan calon legislatif Kota Tomohon berjumlah 202 calon.
"Dan partai yang mengusulkan calon hanya 12 parpol. Saat ini kita sedang fokus pada tahap kampanye dan sudah dimulai pada tanggal 28 november dan akan berakhir pada tanggal 10 februari 2024.
"Dalam masa kampanye ini pihaknya sementara rekrutmen KPPS untuk disebarkan pada 700 TPS reguler plus 1 TPS LPK anak. Itu yang sekarang sedang kami laksanakan lagi menampung pendaftarannya yang dimulai sejak tanggal 11 desember dengan segala pendaftarannya. Intinya torang selalu bersama dengan rekan-rekan wartawan," ujarnya
Sembari Pioh meminta agar seluruh media mengawal setiap tahap pemilu yang kini mulai berlangsung. Sebab menurutnya, media mampu menjangkau kelompok masyarakat di berbagai daerah. Sementara, seluruh tahapan Pemilu juga perlu diketahui masyarakat.
Pihaknya pun menilai peran media sangat penting dalam mengsukseskan pemilu tahun 2024 mendatang.
"Untuk itu saya mengajak kembali kepada insan pers bersama-sama torang bergandeng tangan, satu misi, satu visi dan satu bahasa. Bahwa torang akan sukseskan pemilu tahun 2024 nanti. Karena demokrasi tanpa media adalah hampa atau mati. Jadi, torang tetap butuh pers," tandasnya.
Sementara itu, Karel Najoan selaku narasumber di media gathering tersebut memaparkan bahwa dalam tiap tahapan pasti dihadapkan dengan berbagai macam problem.
"Untuk itu diperlukan kerja keras dari para petugas KPU untuk bisa menyelesaikan berbagai macam problematika yang ada," ungkapnya.
Ia menyebutkan bahwa Sulawesi Utara (Sulut) menduduki ranking dua (2) sebagai daerah yang sarat dengan pelanggaran khususnya dalam pelaksanaan money politic.
"Sekira 70 persen masyarakat di Sulut merupakan pemilih transepsional yakni pemilih yang akan memilih kalau dibayar," ucapnya.
Turut hadir Anggota Komisioner KPU Tomohon lainnya yakni Deisy Soputan, Rojer Datu, Youne Simangunsong, Arinny Poli, dan Insan Pers Kota Tomohon. Adapun narasumber yang hadir yakni Karel Najoan selaku akademisi.
(roker)
0 komentar:
Post a Comment