JAKARTA,Elnusanews - Peluang Syerly Adelyn Sompotan sebagai Calon Wali Kota Tomohon melalui Partai Golkar makin terbuka lebar, setelah beberapa hari ini lakukan lobi pada pimpinan DPP Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie di Jakarta.
"Lagi di Jakarta, coba lakukan lobi dengan Pimpinan DPP Golkar," ujar SAS sapaan akrab Syerly Adelyn Sompotan, Jumat (12/6) malam melalui ponsel selularnya kepada elnsanews.com
Keseriusan SAS dibuktikan juga dengan hadirnya ia secara langsung ikut Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke VIII Golkar mewakili DPD I Golkar Sulut. Di Rapimnas, SAS bersama Vreeke Runtu dan Edison Masengi sebagai utusan mewakili DPD I Golkar Sulut.
Kepastian SAS diusung Calon Wali Kota Tomohon pun sementara menunggu keputusan dari DPP Golkar. Walau peluang lainnya jika Jimmy Eman jadi maju melalui jalur independen. SAS menegaskan tidak ragu untuk maju sebagai Calon Wali Kota Tomohon, bahkan siap bersaing dengan calon wali kota Tomohon lainnya termasuk Jimmy Eman.
Partai Golkar dikatakannya juga dalam keadaan bermasalah di internal, sehingga menimbulkan sedikit keragu-raguan para kader partai tersebut untuk maju ikut Pilkada. Namun dalam permasalahan itu, SAS menegaskan bukan alasan baginya untuk meninggalkan Golkar. "Keyakinan saya, pada waktu tepat Golkar bisa selesaikan masalahnya sendiri," tandas SAS. (roker)
"Lagi di Jakarta, coba lakukan lobi dengan Pimpinan DPP Golkar," ujar SAS sapaan akrab Syerly Adelyn Sompotan, Jumat (12/6) malam melalui ponsel selularnya kepada elnsanews.com
Keseriusan SAS dibuktikan juga dengan hadirnya ia secara langsung ikut Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke VIII Golkar mewakili DPD I Golkar Sulut. Di Rapimnas, SAS bersama Vreeke Runtu dan Edison Masengi sebagai utusan mewakili DPD I Golkar Sulut.
Kepastian SAS diusung Calon Wali Kota Tomohon pun sementara menunggu keputusan dari DPP Golkar. Walau peluang lainnya jika Jimmy Eman jadi maju melalui jalur independen. SAS menegaskan tidak ragu untuk maju sebagai Calon Wali Kota Tomohon, bahkan siap bersaing dengan calon wali kota Tomohon lainnya termasuk Jimmy Eman.
Partai Golkar dikatakannya juga dalam keadaan bermasalah di internal, sehingga menimbulkan sedikit keragu-raguan para kader partai tersebut untuk maju ikut Pilkada. Namun dalam permasalahan itu, SAS menegaskan bukan alasan baginya untuk meninggalkan Golkar. "Keyakinan saya, pada waktu tepat Golkar bisa selesaikan masalahnya sendiri," tandas SAS. (roker)
0 komentar:
Post a Comment