MINAHASA, Elnusanews - Bertempat di Ruang Sidang Kantor Bupati Minahasa, Pemerintah Kabupaten Minahasa menggelar kegiatan Pemantapan Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS dan Narkoba tahun 2018, Selasa, 22/5/2018.
Dalam sambutannya Penjabat Bupati Minahasa Drs. Royke H, Mewoh, DEA memberikan apresiasi kepada pelaksana kegiatan karena telah memilih Kabupaten Minahasa sebagai tempat dilaksanakannya sosialisasi ini. Kegiatan ini dilaksanakan tentunya memiliki dasar yang kuat karena Minahasa berada dalam zona merah.
" Sosialisasi ini sangat penting untuk dilaksanakan, agar kita dapat mengetahui bahayanya HIV/AIDS. Pastinya di era Digital ini, adik-adik peserta sudah sangat mengetahui bahayanya jika kita menyalahgunakan narkoba, karena sampai saat ini belum ditemukan obat yang dapat mengobati HIV/AIDS, sehingga kiranya siswa-siswi untuk menjauhi narkoba dan seks bebas," kata Mewoh
Karena Lanjut Mewoh, Minahasa sudah dalam zona merah, mejadi tanggung jawab kita semua baik sebagai pemerintah maupun sebagai generasi muda untuk menghindar dari narkoba dan seks bebas.
" Kita kita harus memberitahukan kepada orang di sekitar kita tentang bahayanya seks bebas dan penyalahgunaan narkoba karena dapat menyebabkan HIV/AIDS," tukas Mewoh.
Hadir pula dalam Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Prov. Sulawesi Utara dr. Kartika Devi Tanos, MARS, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa DR. Arody Tangkere, MAP, narasumber, dan peserta kegiatan yakni siswa-siswi SMA.
(Jonly bamz)
Dalam sambutannya Penjabat Bupati Minahasa Drs. Royke H, Mewoh, DEA memberikan apresiasi kepada pelaksana kegiatan karena telah memilih Kabupaten Minahasa sebagai tempat dilaksanakannya sosialisasi ini. Kegiatan ini dilaksanakan tentunya memiliki dasar yang kuat karena Minahasa berada dalam zona merah.
" Sosialisasi ini sangat penting untuk dilaksanakan, agar kita dapat mengetahui bahayanya HIV/AIDS. Pastinya di era Digital ini, adik-adik peserta sudah sangat mengetahui bahayanya jika kita menyalahgunakan narkoba, karena sampai saat ini belum ditemukan obat yang dapat mengobati HIV/AIDS, sehingga kiranya siswa-siswi untuk menjauhi narkoba dan seks bebas," kata Mewoh
Karena Lanjut Mewoh, Minahasa sudah dalam zona merah, mejadi tanggung jawab kita semua baik sebagai pemerintah maupun sebagai generasi muda untuk menghindar dari narkoba dan seks bebas.
" Kita kita harus memberitahukan kepada orang di sekitar kita tentang bahayanya seks bebas dan penyalahgunaan narkoba karena dapat menyebabkan HIV/AIDS," tukas Mewoh.
Hadir pula dalam Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Prov. Sulawesi Utara dr. Kartika Devi Tanos, MARS, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa DR. Arody Tangkere, MAP, narasumber, dan peserta kegiatan yakni siswa-siswi SMA.
(Jonly bamz)
0 komentar:
Post a Comment