Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Minahasa Selatan Haji Izhak Ahmad dalam TAUSIYAH Ramadhan mengatakan dalam menjalankan ibadah puasa seharian
menahan haus dan lapar serta berbagai godaan yang datang. Namun itu semua tak menjadi halangan untuk tetap tekun dalam menjalankan ibadah puasa.
Bulan suci Ramadhan yang kita jalankan saat ini sebagai amal ibadah dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT serta tahun berkah yang harus disyukuri. Oleh sebab itu dalam menjalankan ibadah puasa, kita harus sungguh-sungguh dan tak boleh melakukan hal-hal yang jahat.
Saya menghimbau kepada seluruh umat Muslim di Minahasa Selatan untuk saling menjaga kerukunan di antara umat beragama serta tidak mudah termakan isu provokasi baik dari Media Sosial maupun sebagainya, ucap Ustad Ahmad Izhak.
Bupati Minahasa Selatan Cristiany Eugenia Tetty Paruntu, SE dalam sambutannya, bersyukur karena hari ini boleh buka puasa bersama umat Muslim. "Kiranya dalam menjalankan Ibadah puasa seharian, senantiasa akan diberi kemampuan dari Allah SWT sehingga boleh selesai sampai akhir" Tutur CEP.
Dalam kesempatan pula, Bupati meminta agar masyarakat non muslim untuk dapat menghargai serta menghormati umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa serta berpesan untuk terus menjaga keamanan dan ketentraman serta menangkal
Isuh yang hendak memecah-bela persatuan dan kesatuan yang saat ini berjalan harmonis,ucapnya.
Berkesempatan pula, Bupati Tetty Paruntu menyerahkan bantuan bagi Kaum Duafa di Rudis Bupati pada, Kamis 24 Mei 2018.
(Rela)
0 komentar:
Post a Comment