Namun dalam kenyataannya beberapa petani mengalami kendala tidak mempunyai alat pertanian seperti traktor untuk menggarap tanah kasong.
"Inikan aneh namanya, Alat tersebutkan bantuan pemerintah diduga jadi milik pribadi,"kata warga yang tak mau menyebutkan namanya.
Pria vokal ini mengungkapkan, hal ini tidak boleh didiami, Pasalnya masih banyak kelompok-kelompok tani yang membutuhkan alat tersebut.
"Kami berharap pemerintah setempat dan istansi terkait ambil langka tegas dan bijak masalah tersebut. Nah, kalau didiami pemerintah kota dianggap takut mengambil tindakan tegas kepada oknum tersebut,"katanya.
Sementara itu Wakil ketua DPRD Bitung Jerry Lengkong menangapi masalah tersebut mengungkapkan hal ini tentunya pemerintah harus tegas.
"Dalam hal ini ambil jalur hukum apa bila oknum tersebut tak mau mengembalikan alat tersebut pihak terkait laporkan kepolisuan saja,"tegasnya.
Terpisah Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bitung Sonny Wenas belum berhasil dimintai tanggapanya sampai berita ini naik publis. (Rego)
0 komentar:
Post a Comment