![]() |
Sekdaprov Sulut Ir SR Mokodongan Foto Bersama Usai Melaksanakan Sertijab Pejabat Eselon II |
Sertijab ini, dilaksanakan di ruang Mapaluse Kantor Gubernur Sulut dan dipimpin Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara (SULUT) Ir Siswa Rahmat Mokodongan, didampingi Asisten I Setdaprov Sulut, Drs John Palandung dan Asisten III Setdaprov Sulut, CH Talumepa.
Serah terima jabatan (Sertijab) tersebut, merupakan tindaklanjut dari pelantikan pejabat eselon II dilingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (SULUT), yang dilakukan Wagub Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, Rabu (15/4) pekan lalu.
Sertijab pejabat struktural eselon II berdasarkan SK Gubernur nomor 821.2/BKD/SK/234a/2015 tentang pemberhentian dan pengangkatan pejabat struktural eselon II dilingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
Pada kesempatan itu pula, dilaksanakan Penandatanganan berita acara sertijab para pejabat eselon II dan penyerahan kunci kendaraan dinas.
Diketahui, Pejabat struktural eselon II yang melakukan sertijab antara lain, DR. NOUDY R.P. TENDEAN,S,IP M.Si, Jabatan Baru sebagai Kepala Badan Diklat Provinsi Sulut, Dra. LYNDA WATANIA,MM,M.Si, Jabatan baru sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Provinsi Sulut, Dra. FEMMY SULUH, MSi, Jabatan baru Kaban BKD Provinsi Sulut, FRANSISCUS E. MANUMPIL, S.Pi,Menv,Mgnt, Jabatan baru sebagai Karo SDA Setdaprov Sulut, GLADY NOVA LYNDA KAWATU, SH,M.Si. Jabatan baru sebagai Kepala Biro Organisasi Setdaprov Sulut, Dr. JEMMY KUMENDONG, M.Si. Jabatan baru sebagai Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Setdaprov Sulut, JEMMY RINGKUANGAN, AP,M.Si. Jabatan baru sebagai Kepala Biro Umum Setdaprov Sulut.
Mokodongan mengatakan bahwa pelantikan tersebut merupakan bagian dari penyegaran dan peningkatan kinerja. Karena itu, hendaklah dimaknai terutama dari sudut peningkatan organisasi.
"Khusus, Pelantikan dan Sertijab Kepala Penghubung Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di jakarta dan Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) akan digelar di Jakarta, bertempat di Kantor Penghubung Pemerintah Provinsi Sulawesi (SULUT) di Jakarta," ungkap Mokodongan.
Dikatakan lagi, para pejabat yang baru dilantik harus saling berkoordinasi antara satu bidang ke bidang yang lain terkait dengan tugas pokok dan fungsinya.
"Kebersamaan dalam tugas sangat perlu karena setiap menjalan tugas dipastikan akan berjalan dengan baik," tegas Mokodongan.
Mokodongan pula meminta, kepada para pejabat yang baru dilantik agar belajar tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) sesuai dengan jabatan yang dipercayakan.
"Output dari pada mereka memimpin selama tiga bulan akan saya nilai," ujar Mokodongan. Sembari, Ia berharap kepada Kepala SKPD tersebut, agar bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yang diemban pada jabatan yang baru. (Roker)
0 komentar:
Post a Comment