Hal ini diutarakan langsung oleh Kapolres Minut AKBP Eko Irianto SIK, kepada sejumlah wartawan yang ada di Kabupaten Minahasa Utara, ketika melakukan kopi morning tatap muka pada Kamis (25/02)siang, disalah satu Rumah Makan (RM) depan Polsek Dimembe.
Menurut Irianto, rencana kegiatan ini, akan berlangsung pada tahun 2016 ini dan akan segera dicanangkan. "Selain pelaksanaan program prioritas Kapolres (P2K) kami melakukan terobosan dengan cara pendekatan ke tukang ojek yang ada di Minahasa Utara untuk meningkatkan Kantibmas diwilayah Kabupaten Minut," ungkap Irianto.
Dijelaskannya, alasan dipilihnya tukang ojek, karena para tukang ojek yang ada di Minut lebih menyentuh ke masyarakat. "Alasan kita mau menggunakan tukang ojek, karena mereka mudah dikoordinir dan kami mengkoordinir para ojek agar membantu Polres Minut, apa bila ada informasi dan laporan," terang Kapolres.
Selain itu juga, mobilisasi yang dilakukan oleh tukang ojek, bisa dengan cepat memberikan laporan jika ada sesuatu. "Karena menurut kami juga, mereka bisa pergi kemana-mana, sehingga mereka dengan cepat dapat mengetahui adanya kejadian. Jadi tukang ojek adalah mata dan telinga kami untuk gangguan kantibmas," ungkap Irianto.
Namun, dirinya mengharapkan agar seluruh warga agar tetap waspada dan secara swadaya melakukan penjagaan Kamtibmas diwilayah masing-masing. "Kepada warga Minahasa Utara kami berharap, apa bila ada informasi penting, agar segera melaporkan ke Polres Minut atau ke Polsek-polsek terdekat," tutup Irianto. (Tommy)
0 komentar:
Post a Comment