Komisi B DPRD Minut Periksa Proyek Di Matungkas

MINUT,Enusanews—Aparat penegak hukum diharapkan serius memperhatikan berbagai pekerjaan proyek fisik, salah satunya terletak di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara (Minut). Pasalnya, disekitar kawasan perumahan, terdapat pekerjaan pembangunan drainase ‘siluman’ dan tidak dilengkapi papan proyek berbandrol Rp150 juta dari dana APBD 2016 namun sudah dikerjakan kontraktor.

Dugaan indikasi proyek ‘siluman’ ini, terkuak melalui kunjungan kerja Komisi B Dewan Kabupaten (Dekab) Minut, Selasa (23/2) siang, usai menerima laporan warga. "Jadi kami menerima laporan terkait badan jalan yang terancam ambruk. Makanya kita turun bersama tim Dinas PU dan meminta mereka sedikit melebarkan tanggul drainase," ujar personil komisi B Edwin Nelwan diaminkan Lucky Kiolol, Joseph Dengah, Nona Rimporok dan Yetty Karamoy.

Kepala Dinas PU Ir Stevenson Koloay dikonfirmasi media ini, tak menampik kalau pekerjana proyek itu tanpa papan nama proyek. Hanya saja, kata Koloway, proyek itu memang sengaja dikerjakan lebih dulu dengan alasan menyelamatkan badan jalan yang mulai ambruk. "Ini merupakan proyek inisiatif. Guna mencegah kerusakan badan jalan yang lebih besar,” kelit Koloway.

Soal anggaran proyek drainase sepanjang 100 meter. Menurut Koloway, itu tertata dalam APBD 2016 berbandrol Rp150 juta. "Proyek ini murni kita laksanakan karena urgensinya saja,” terangnya tanpa merinci siapa pemenang proyek.

Disisi lain, realisasi proyek drainase bertolak dengan instruksi Wakil Bupati (Wabup) Joppy Lengkong. Dimana, Wakil Bupati pilihan rakyat itu, meminta agar seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) menahan sementara realisasi proyek karena perlu disesuaikan dengan program visi misi VAP-JO terkait pelayanan publik.

"Implementasi visi dan misi VAP-JO itu dimulai 17 Februari setelah dilantik bukan nanti tahun 2017. Makanya semua program SKPD harus disesuaikan,” tutup Wabup. (Tommy)

9:12 PM