TOMOHON,Elnusanews - Dinas Kesehatan (Dinkes) Dawrah Kota Tomohon mengungkap terjadi tren peningkatan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di sejumlah wilayah di daerah Kota Tomohon.
Data terakhir tercatat hingga Agustus 2023 beberapa wilayah di Kota Tomohon alami kenaikan kasus DBD. Secara keseluruhan telah dilaporkan sebanyak 95 kasus yang ditemukan positif DBD. Hal ini menjadi fokus perhatian agar warga lebih tingkatkan kewaspadaan dan perketat kebersihan lingkungan.
Walikota Tomohon Caroll Senduk mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai serangan penyakit DBD atau Demam Berdarah Dengue.
"Karena DBD disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegyte, saya meminta masyarakat untuk terus menjaga kebersihan lingkungan," kata
Caroll Senduk, ketika ditemui elnusanews.com, Kamis (7/9/2023) kemarin.
Lanjutnya, kewaspadaan terhadap wabah penyakit DBD harus ditingkatkan, terlebih saat ini.
“Waspada DBD untuk seluruh wilayah kecamatan hingga kelurahan terus ditingkatkan, seperti dengan meningkatkan jumlah dengan pemberantasan sarang nyamuk di lingkungan masing-masing,”ucapnya.
Menurut Caroll, penyakit DBD memang menjadi ancaman yang sangat luar biasa, karena bisa menyebabkan korban jiwa.
"Artinya supaya itu tidak terjadi, saya mengajak masyarakat Kota Tomohon melakukan pemberantasan dengan cara membersihkan lingkungan secara rutin. Selain itu, saya mengimbau kepada seluruh warga untuk lakukan Gerakan 3M Plus diantaranya Menguras, Menutup, Mendaur ulang barang berkas yang masih berpotensi digunakan," ajak orang nomor satu di Kota Tomohon itu.
(roker)
0 komentar:
Post a Comment